Lintas-Enam.com, Mamasa – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat (Sulbar), kian memanas.
Sejumlah nama mulai mencuat bakal ikut berkompetisi, termasuk di antaranya Rusalan D. Pandayai.
Menyambut pesta demokrasi lima tahunan tingkat daerah tersebut, Legislator PDIP Sulbar itu gencar lakukan sosialisasi.
Setelah Desa Taupe pada Senin kemarin, kali ini Ruslan melaksanakan pertemuan di Desa Orobua, Kecamatan Sesenapadang.
Kehadiran Ruslan di desa itu disambut hangat tokoh masyarakat.
Pada pertemuan itu, Yohanes, salah seorang Tokoh Masyarakat, meminta Ruslan, agar menghadirkan pemerataan pembangunan di Kabupaten Mamasa, jika kelak dirinya terpilih sebagai Bupati Mamasa.
Itu karena Yohanes menganggap bahwa pembangunan infrastruktur dan rosa perekonomian di Mamasa tidak berjalan baik.
“Sejujurnya, dalam beberapa tahun ini kami sangat merasakan ketimpangan di Mamasa, mulai dari infrastruktur dan tidak adanya perputaran uang hingga membuat kami pengusaha kecil gulung tikar,” kata Yohanes.
Hal lain yang dibahas pada pertemuan itu, yakni siapa yang bakal jadi pendamping Ruslan, pada Pilkada nantinya.
Pertanyaan itu dilontarkan John Pampang Barana, sebab menurutnya hal itu penting agar niat Ruslan maju pada Pilkada dapat berjalan baik.
“Setelah mengetahui niat Pak Ruslan untuk maju dalam Pilkada Mamasa, yang ingin saya tanyakan adalah apakah sudah ada ancang-ancang untuk menggandeng 02,” tanya Jhon Pampang Barana.
Merespon itu, Ruslan menegaskan, siap maju dalam Pilkada Mamasa sebagai bakal calon Bupati dengan resiko apapun.