Lintas-Enam.com, Mamasa – Momen peringatan HUT ke-22 Kabupaten Mamasa, Pasar Barra-Barra kembali diaktifkan dengan menghadirkan pasar murah.
Pengaktifan pasar Barra-Barra di Desa Rante Tangnga, Kecamatan Tawalian, didahului kunjungan Pj Bupati Mamasa beberapa pekan lalu.
Sejak kunjungan itu, pedagang mulai mengisi pasar Barra-Barra.
Pada pelaksanaan pasar murah itu, Pj Bupati Mamasa, Muhammad Zain mengatakan, pasar ini sudah lama tidak aktif, sehingga melalui HUT Mamasa kembali diaktifkan.
“Pasar ini diaktifkan sebagai upaya pemerintah menekan inflasi, terutama bahan pokok seperti beras, gula, bawang merah, cabai, minyak dan telur,” ujar Zain, Rabu (6/3/2024).
Sejak dilaksanakan pasar murah, animo pedagang untuk kembali berjualan di pasar itu cukup antusias.
“Masyarakat begitu antusias, mudah-mudahan Pemda bisa memfasilitasi dengan keterlibatan semua OPD Pemda Mamasa, sehingga semua kebijakan pro Rakyat,” lanjut Zain.
Pengaktifan Pasar Barra’-barra’, melibatkan penuh para petani milenial sebagai salah satu dari 12 Program utama yakni mengajak anak muda untuk bercocok tanam dengan cara modern.
“Mindsetnya adalah apa yang kita tanam, bisa memenuhi kebutuhan pangan dan targetnya bisa menyuplai IKN,” tambahnya.
Sebab itu, Pemda lanjut Zain, sudah memperbaiki akses jalan, air bersih dan listrik, guna memaksimalkan potensi pasar.
Ratusan warga hadir membeli bahan pokok murah yang disediakan. Warga merasa sangat terbantu dengan program Pemda Mamasa saat ini.
“Ini sangat membantu, sudah jadi harapan masyarakat untuk diaktifkan kembali, terutama pada tiga desa sekitar pasar,”