Sempat Alami Trouble, 2 Pendaki Gunung Gandang Dewata Mamasa Kembali dengan Selamat, Operasi Dihentikan

Taufik Abubakar, pendaki gunung gandang dewata yang alami trouble saat perjalanan pulang

Lintas-Enam.com, Mamasa – Tim Sar Gabungan berhasil mengevakuasi dua Pendaki Gunung Gandang Dewata, di Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat, yang dilaporkan alami kendala saat perjalanan pulang, pada Sabtu (12/10/2024).

Mereka adalah Taufik Abubakar (47), asal Makassar, Sulawesi Selatan dan Jhiwar Julnaintin (19), asal Mamasa, Sulawesi Barat.

Taufik dan Jhiwar bersama enam rekan setimnya melakukan pendakian ke Gunung Gandang Dewata pada Sabtu, (5/10/2024).

Rencananya, mereka mendaki ke Gunung Gandang Dewata hanya memakan waktu 7 hari.

Sesuai target, delapan pendaki ini kembali ke Kota Mamasa pada Sabtu (12/10/2024).

Di perjalanan pulang, Taufik mengalami kendala, lantaran penyakit ambeyen yang dideritanya.

Baca Juga:  Pencarian Hari Kedua, Korban Hanyut di Mamasa Tak Kunjung Ditemukan

Karena tak sanggup meneruskan perjalanan dan persediaan bahan makanan mulai menipis, Taufik memutuskan menginap di Pos 6.

Taufik ditemani Jhiwar, pendaki asal Mamasa.

Sementara enam rekannya memutuskan melanjutkan perjalanan dengan maksud meminta bantuan.

Dari enam rekannya, dua di antaranya lebih dulu tiba di Kota Mamasa, untuk melaporkan kondisi yang ia alami ke Pihak Kepolisian.

Setelah mendapat laporan, Tim Sar Gabungan terdiri dari BPBD, TNI-Polri, Basarnas Mamuju, Komunitas Pencinta Alam, Sar UNM dan Sar Unhas, serta tim medis, melakukan evakuasi.

Evakuasi dilakukan dengan mengerahkan Tim Sar, sejak Minggu (13/10/2024).

Setelah tiga hari, tim sar gabungan berhasil mengevakusi korban.

Baca Juga:  Longsor di Pana Timpa Sejumlah Rumah, Legislator Gerindra Minta Pemda Bertindak Cepat

Kedua korban tiba di Posko Penyelamatan di Rantepongko, Desa Tondok Bakaru, pada Selasa (15/10/2024) malam.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *