Lintas-Enam.com, Pasangkayu – Berbagai kegiatan dilakukan Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar), Bahtiar Baharuddin bersama Pj Ketua PKK, Sofha Marwa, untuk menekan inflasi.
Satu di antaranya gerakan pangan murah, yang dilaksanakan di Kantor Kecamatan Pasangkayu, Kabupaten Pasangkayu, pada kesempatan kunjungan kerja, Senin, (11/11/2024).
Kegiatan yang melibatkan Forkopimda, Ketua TPP PKK Sulbar, merupakan bentuk sinergi pemerintah provinsi (Pemprov), dalam mewujudkan pengendalian inflasi dan daulat pangan.
“Bentuk sinergi Pemprov, Pemkab PKK dan forkopimda dalam melakukan intervensi supaya terbangun ekosistem ekonomi di kabupaten pasangkayu,” kata Bahtiar.
Menurut Bahtiar, gerakan pangan murah ini, juga sebagai tindak lanjut arahan presiden Prabowo Subianto.
Sebab pengendalian inflasi menjadi prioritas ke depan.
Bahtiar juga mengingatkan mengenai arahan presiden terkait Asta Cita menuju Indonesia Emas, utamanya terkait kedaulatan pangan.
Olehnya ia mengajak Pemkab di enam kabupaten bersama sama mendorong kemandirian pangan.
“Ini momentum baik karena presiden menginginkan daerah daulat pangan. Dan kita target Sulbar daulat pangan tiga tahun kedepan,” bebernya.
Daulat pangan kata Bahtiar, artinya harus memproduksi sendiri, karenanya APBD harus diarahkan pada daulat pangan.
“Saya berharap bupati bergerak pada satu titik dan konsentrasi berdasarkan arahan presiden,” pungkasnya. (Rls)