Paslon Nomor Urut 3 Merasa Diejek Saat Gladi Debat Kandidat, KPU Mamasa Minta Maaf

Konferensi Pers KPU Mamasa, sikapi insiden debat kandidat calon bupati dan wakil bupati mamasa

Lintas-Enam.com, Mamasa – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Mamasa, Sulawesi Barat (Sulbar) minta maaf atas kejadian pada gladi debat kandidat pasangan calon Bupati dan calon Wakil Bupati di Aula GTM, Jumat, (15/11/2024).

Sebelumnya, beredar video berdurasi 00.15 detik memperlihatkan seseorang diduga tim salah pasangan calon memparodikan gaya salah satu kandidat calon Bupati Mamasa, nomor urut tiga.

Video yang beredar luas di media sosial itu mengundang amarah Tim Pemenangan dan Paslon nomor tiga, Welem Sambolangi dan H. Sudirman.

Merespon video itu, pihak tim pemenangan Paslon nomor tiga melayangkan surat keberatan kepada KPU Mamasa, bernomor surat A-41/WS-HADIR/X-2024, perihal surat keberatan.

Poin dalam surat itu minta KPU Mamasa menyampaikan permohonan maaf di hadapan publik melalui media pemberitaan dan media sosial.

Surat itu direspon Ketua KPU Mamasa, Sumarlin dengan penyampaian permohonan maaf kepada Paslon nomor urut tiga.

“Atas nama KPU Kabupaten Mamasa, selaku penanggung jawab dan pelaksana kegiatan debat publik kedua, menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada tim pasangan calon yang telah dirugikan atas kejadian dalam pelaksanaan gladi tadi,” ungkap Sumarlin dalam konferensi pers, Sabtu, (16/11/2024), dini hari tadi.

Sumarlin mengapresiasi atas apa yang disampaikan oleh paslon yang merasa dirugikan.

Menurutnya, kejadian ini akan menjadi evaluasi, saran dan koreksi bagi KPU Mamasa, sebagai penyelenggara terhadap tahapan-tahapan Pilkada ke depannya.

“Koreksi ini akan menjadi pelajaran bagi kami untuk tetap menjaga profesional dan netralitas bukan hanya pada tahap debat namun tahapan lainnya,” ungkapnya.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *