Lintas-Enam.com, Mamasa – Hujan deras mengguyur wilayah Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat (Sulbar) mengakibatkan sungai meluap pada Sabtu (30/11/2024) kemarin.
Luapan sungai menerjang puluhan hektar sawah milik warga di Desa Tondok Bakaru dan Desa Lambanan, Kecamatan Mamasa.
Intensitas hujan tinggi mengguyur wilayah itu pada pada sore hari, merusak padi milik petani yang baru ditanam dan siap panen.
Dari hasil asesmen BPBD Mamasa, terdapat 39 kepala keluarga (KK) terdampak bencana banjir tersebut.
Di Desa Lambanan terdapat 31 KK terdampak dan di Desa Tondok Bakaru 8 KK.
Peristiwa ini mengakibatkan petani merugi lantaran gagal panen.
Kepala Pelaksana BPBD Mamasa, Gusti Hermiawan mengatakan, sawah yang terdampak banjir, kebanyak sudah ditanami padi.
“Bahkan ada yang menunggu masa panen,” ungkap Gusti, Senin (2/12/2024), siang tadi.(*)