Lintas-Enam.com, Mamasa – Pembukaan Pekan Raya Persekutuan Kaum Bapak Gereja Toraja Mamasa (PKB-GTM), berlangsung di Tribun Lapangan Kondosapata, Mamasa, Selasa (25/6/2024).
Pekan raya pertama bagi PKB ini diawali dengan kegiatan carnaval budaya diikuti 48 klasis se-GTM.
Namun ada hal menarik di sela-sela acara seremonial pembukaan pekan raya PKB-GTM tersebut.
Di mana pada saat Ketua Sinode GTM, Deppatola Pawa menyampaikan sambutan, peserta pekan raya turut menyampaikan permintaan kepada pihak Polres Mamasa.
Kepada Ketua PKB, peserta pekan raya meminta agar pihak Polres Mamasa meniadakan sementara sweeping selama kegiatan berlangsung.
Permintaan itu lantas diteruskan kepada pihak Polres yang hadir pada kegiatan seremonial pembukaan pekan raya.
“Ada titipan, kalau boleh jangan ada sweeping selama perayaan,” ucap Deppatola Pawa, meneruskan permintaan peserta pekan raya.
Merespon permintaan itu, Kasatlantas Polres Mamasa, Iptu Jamaluddin mengatakan, operasi yang pihaknya lakukan beberapa terakhir merupakan operasi gabungan dengan pihak Samsat.
Operasi itu bertujuan meningkatkan kepatuhan pajak kendaraan bermotor.
Perihal permintaan peserta pekan raya, Jamaluddin mengaku telah berkoordinasi dengan pihak Unit Pengelolaan Pendapatan Daerah (UPPD) Samsat.
Dari koordinasi itu, disepakati bahwa operasi akan dilanjutkan setelah kegiatan pekan raya.
“Kami sudah koordinasi pihak UPPD. Untuk menghargai kegiatan pekan raya, operasi kita tunda dulu sampai kegiatan selesai,” pungkasnya.(*)